Bagi pengunjung yang ingin bertanya ataupun berdiskusi mengenai pendidikan, bisa langsung menuliskan pertanyaan, saran serta komentar di halaman ini. Terimakasih atas kunjungannya.
41 comments
ass, pak zul saya mo nanya ni, tentang dunia pendidikan yang diiringi dengan kecanggihan teknologi. menurut anda sendiri sebagai siswa apakah kita harus bertumpu pada teknologi tersebut? sementara sebelumnya kita tahu bahwa seorang anak tersebut harus bisa mengembangkan imajinasinya dari pemikiranya sendiri untuk melakukan sesuatu/menyelesaikan tugas.
Waalaikum salam, Ria, makasih Anda telah mampir ke blog saya. Teknologi penting, apalagi teknologi nformasi. Prof. Emil Salim mengatakan ada tiag era dalam globalisasi. Era pertama adalah era peertanian. Orang atau negara yang menguasai pertanian akan menguasai dunia. Era itu telah berlalu. Kedua era industri yang juga telah berlalu. Kini era teknologi informasi, orang yang menguasai informasi dengan teknologinya akan menguasai dunia. Imajainasi dapat dirangsang dan ditupang oleh teknologi. Hal penting adalah, teknologi adalah instrumen atau alat, bukan tujuan. Begitu, Ria, ya. Selamat
Assalamualaikum W.W,
Pak, Laura mengucapkan terima kasih atas bimbingan yang Bapak berikan selama ini. Dengan kerendahan hati saya sampaikan kepada Bapak, bahwa Bapak termasuk orang-orang yang ikut membentuk karakter dan kepribadian Laura. Untuk itu saya doakan semoga Allah SWT selalu memberikan yang terbaik untuk Bapak, Amin. Selanjutnya Laura mohon kepada Bapak untuk berkunjung ke laurahasiel.wordpress.com. Laura mengharapkan bimbingan Bapak selanjutnya, terimakasih. Wassalam…..
assalamualaikum
moga moga pak zul sore ini dalam keadaan fit and fresh.
Pak Zul saya sudah memberikan samel buku “school healing menyembuhkan problem sekolah”.
saya sendiri sebelumnya tidak membayangkan bentuk cover- injeksi plus pensil- sebagai paduan kata school healing.
moga moga Pak Zul senang membacanya, dan saya serta teman lain senang bisa berkunjung ke blog Pak zul
assalamualaikum, pak Zul
saya baru saja menyelesaikan naskah buku yang kedua judulnya
” Excellent Teaching Menjadi Pendidik Yang Terbaik”
Begini Kata Pengantarnya:
Buku Excellent Teaching Menjadi Pendidik Yang Terbaik adalah kompilasi artikel penulis yang pernah terbit pada surat kabar Sripo (Sriwijaya Post), Haluan dan Singgalang. Tulisan ini berbicara tentang praktek edukasi dalam masyarakat, di rumah dan di sekolah. Tanpa disadari kadangkala anak didik terseret ke dalam praktek mal-edukasi dan kita perlu untuk segera mengatasinya.
Buku kecil ini perlu dibaca oleh para guru, orang tua, pelajar, mahasiswa dan siapa saja yang tertarik untuk berpartisipasi dalam dunia pendidikan. Berharap kita semua bisa memberikan pendidikan yang terbaik untuk putra-putri bangsa ini. Tentu saja dalam penulisan buku ini terdapat kesalahan di sana-sini. Saran dan kritik yang membangun dapat disampaikan pada pnulis melalui e-mail marjohanusman@yahoo.com atau melalui mobile phone 085263537981. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih banyak atas bantuan dari berbagai pihak.
Batusangkar, Desember 2009
Marjohan M.Pd
Daftar Isi
1. Semangat Eksplorasi Dan Kualitas Pendidikan
2. Bila Siswa Cerdas Enggan Jadi Guru
3. Pola Belajar Siswa Cenderung Menunggu Komando Guru
4. Orang tua Tanpa Konsep Pendidikan Cendrung Salah Didik
5. Panutan Dalam Otodidak
6. Pustaka Sekolah Merupakan Gudang buku rongsokan
7. Bercermin Pada Pendidikan Negara Lain
8. Mengoptimalkan Potensi Otak Untuk Pendidikan
9. Suasana Pendidikan Di Rumah Yang Hiruk Pikuk
10. Peran Orang Tua Sebagai Pendidik Moral
11. Pelajar Korban Gaya Hidup Hedonisme
12. Membudayakan Penghargaan untuk Mendongkrak Motivasi
Belajar Anak
13. Faktor-Faktor Penyebab “Karakter Ingin Jalan Pintas” di
Kalangan Pelajar dan Mahasiswa
14. Sekolah Unggulan Jembatan Menuju PNS, Pengangguran Atau
Wirausaha
15. Saatnya Belajar Dengan Cara Yang Menyenangkan
16. Mengapa SDM WNI Keturunan Lebih Tinggi
17. Bila Media Televisi Kurang Memiliki Nilai Pendidikan
18. Bila Bangsa Kita Kurang Diperhitungkan di Dunia
19. Nilai Obralan Meruntuh Wibawa dan Kualitas Pendidikan
20. Prinsip Percepatan Pembelajaran Untuk Mengejar
Ketertinggalan
21. Pentingnya Berjiwa Besar Bagi Guru
22. Indonesia Berpotensi Lenyap Dari Peta Kesusasteraan Dunia
23. Buru-buru Ke Internet Untuk Tujuan Pendidikan atau
Demoralized
24. Pengembangan SDM Sedini Mungkin di Sekolah Dasar
25. Pendidikan Spiritual Yang Profesional Di Rumah
26. Mendidik Anak Dengan Konsep Coba-Coba
27. Internet Diserbu dan Perpustakaan Ditinggalkan
28. Siswa Alergi Melihat Buku
29. Bila Bersekolah Hanya Untuk Untuk Mencari “Ranking Satu”.
30. Mendidik dan Membina Karakter Anak Sejak Dini
31. Pelajar Kurang Peduli Terhadap Keselamatan Diri
32. Tuntutlah Semangat Kerja Keras Dari Korea
33. Mengoptimalkan Pendidikan Di Rumah
34. Apakah Pelajaran Matematika dan Sains Memang Penting ?
35. Pengangguran Intelektual
Asw.Pa Zul ,saya mewakili teman pengawas kab Dompu NTB,Ada 3 Dasar Pelaksanaan tugas pengawas yaitu permen n0.12/2007, pp 74/2008 , permen 39/2009 dan yang terakhir panduan pelaksanaan tugas guru dan pengawas yang diterbitkan oleh Dirjen PMPTK depdiknas RI .petmasalahnnya menghadapi thn 2010 kami bingung maw pake yang mana .Permen 12 mengatakatan ruang lngkup pengawas melaksanakan supervisi akademik dan manajereial (sekaligus/ terpadu). PP 74/2008 pengawas dikelompokan menjadi 3 bagian yaitu pengawas satuan pendidikan, Pengawas mata pelajaran ,dan pengawas BK ( terpisah ).pada permen no 39/2009 dikatakan hanya pengawas satuan pendidikan dengan membina 10 sekolah ( akademik dan memnejeria) sekali gus oleh pengawas binaan,dikonsideran terakhir permen 39 mengatakan segalan keputusan yang terkait pembagian tugas pengawas sebelumnya dinyatakan tidak berlalku. berarti tidajmada lagi pengaws ata pelajaran yang ada hanya pegawas satuan pendidikan. yang menjadi permasalahan kenapa pedonam pelaksanaan tugas guru dan pengawas yang dikeluarkan oleh Direktorat PMPTK terbaru terbit agustus 2009 kembai mengacu pada permen 12 dan PP 24/2008.padahal dengan terbitnya permen 39 berarti permen 12 dan pp 74 sudah tidak berlaku agi .mohon komenta bapak.tims
Assalamu Alaikum, sya telah membaca tulisan bapak tentang Supervisi dan Penjaminan Mutu, sangat menarik untuk dibaca namun sepertinya tulisan yg ada dalam tampilan blog belum sampai pada akhir tulisan. Bisakah saya membaca lanjutannya. karena sangat membantu saya selaku staf seksi PMS di LPMP Gorontalo untuk menjadi salah satu acuan dlm mendesain program supervisi di daerah saya. Atas perhatian dan bantuannya disampaikan terima kasih.
Tampilan itu memang hanya catatan kecil dalam suatu diskusi. Itu hanya sekedar berita atau informasi sederhana. Tulisannya sudah selesai, tidak terpotong. Akan tetapi, jika Bu Femmy (mhn maaf, ibu atau bapak), memerlukan pemikiran yang lebih lengkap saya mamu membantu sebatas kemampuan. Silakan tulis kembali hal-hal yang ingin Ibu ketahui tentang supervisi dan penjaminan mutu. Semua itu sebenarnya sudah dapat dicari rujukan standarnya. Begitu, Bu. Terimakasih, Ibu telah mampir ke blog saya.
Pak Zul saya Nasirudin, S. Pd Kepsek SDN 06 Limbanang kemaren telah mengirim Format Pemantauan Supervisi Kepsek hasil dari pertemuan K3S kec. Suliki melalui e-mail Bapak. Setelah saya tunggu balasannya di e-mail SDN 06 Limbanang ternyata belum ada. Apakah Format tersebut sudah sampai di e-mail Bapak ? Kalau sudah mohon balasan dan koreksinya ya? Kemudian saya mohon bantuan bapak, kira-kira apa saja bahan yang harus saya persiapkan dalam rangka pemilihan kepsek berprestasi tingkat II Kab. Lima Puluh Kota karena saya terpilih sebagai juara I Kepsek Berprestasi Kec. Suliki tahun ini. Saya sangat mengharapkan bimbingan dari Bapak. Sekian dan terima ksaih sebelumnya pak!
Mohon maaf, Pak Nasirudin. Saya beberapa hari ini ada di daerah. Tidak bisa membuka internet. Saya baru menerima pesan Bapak hari ini. Nanti saya lihat formatnya, ya. Insya-Allah saya akan komentari. Persiapan untuk pemilihan kepala sekolah berprestasi selain portofolio, Bapa harus membaca lebih dahulu buku panduan pemeilihan kepala sekolah berprestasi 2010. Buku itu mungkin sudah sampai di dinas pendidikan. Di dalam buku panduan itu tercantum semua persyaratan yang harus dipenuhi. Terima kasih. Salam untuk rekan-rekan di Suliki.
Pak, 2 hari yang lalu kondisi saya kurang fit jadi baru dapat buka internet hari ini. Ternyata ada balasan sms dari Bapak, untuk buku Panduan Kepsek Berprestasi itu apakah bisa kita baca lewat internet saja, Pak? Terima Kasih sebelumnya Pak.
Assalamualaikum,
Pak Zul saya M. Isral, S.Pd (isral_pyk@yahoo.co.id) guru matematika SMPN 1 Kec. Akabiluru (http://smpn1akabiluru.wordpress.com/). Saya lihat surat dari LPMP dana MGMP untuk SMP Kab. Lima Puluh Kota hanya untuk 2 Mata Pelajaran. Beberapa tahun terakhir yang mendapat dana tersebut adalah MGMP B. Indonesia dan B. Inggris, untuk tahun 2010 ini tolong Bapak usulkan agar dipergilirkan supaya adil. Terima kasih atas perhatian Bapak.
Wassalam.
Waalaikum salam, Pak M.Isral. Usul disampaikan oleh calon penerima bantuan dalam bentuk proposal. LPMP menilai proposalnya berdasarkan kriteria. Mereka yang mendapat adalah yang proposalnya memenuhi syarat yang ditetapkan. Namun begitu, saya akan informasikan kepada yang berwenang perihal informasi dari Bapak. Terimakasih.
Terima kasih pak Zul, alhamdulillah tahun ini MGMP matematika SMP Kab. Lima Puluh Kota dapat dana block grant dari LPMP. Hasil musyawarah hari kamis tgl 22/7/2010 MGMP akan mengadakan Workshop PTK hari Kamis 21 Oktober 2010 dengan nara sumber Bapak Zulkarnaini. Kami mohon kesediaan waktu Bapak untuk acara kami tersebut. Secara resmi kami MGMP akan mengirimkan suratnya ke LPMP Padang. Sebelumnya kami mohon konfirmasi jadwal Bapak, alokasi waktu yang dibutuhkan (berapa jam pembelajaran) dll yang dibutuhkan. Sekali lagi terima kasih sebelumnya. (Saya salah seorang pengurus MGMP yang ditugaskan menghubungi nara sumber)
Waalaikum salam Wr. Wb, Pak Amas. Saya bersedia untuk di wawancarai selama terkait dengan pendidikan sesuai pula dengan kemampuan saya. Sebelumnya, saya ingin tahu, Bapak berdomisili di mana dan majalah teropong Depag itu diterbitkan di mana? Jika memang ada niatan Bapak untuk berwawancara, silakan kirimkan daftar pertanyaan atau pedoman wawancara pada kolom ini. Atau jika memungkinkan dan didukung oleh perangkat lunak yang tersedia, kita bisa berkomunikasi langsung melalui wawancara jarak jauh. Begitu, Pak Amas, terimakasih.
Assalamualaikum Warahmatullohi Wabarokatuh,
Saya seorang guru Bahasa Indonesia di SMP Negeri 2 Megaluh, Jombang, Jawa Timur. Saya sangat senang membaca tulisan-tulisan Bapak. Saya ucapkan selamat dan angkat topi buat Bapak. Terima kasih Bapak telah memberi banyak inspirasi. Terus berjuang dan saya akan selalu mendukung Bapak untuk kebaikan pendidikan di negeri tercinta INDONESIA
Waalaikum salam ww, Pak Budianto, makasi mampir di blog saya. Hal yang saya lakukan hanyalah luapan dari perasaan seorang guru. Hal-hal kecil sering mengganjal. Masalah pendidikan sangatlah komleks, sementara banyak orang tidak memhami itu. Hanya kita yang berkecimpung di dunia pendidikanlah yang merasakannya. Itulah yang sering merisaukan kita. Mari kita sama-sama berjuang untuk pendidikan anak bangsa ini. Selamat.
Assalamualaikum Warahmatullohi Wabarokatuh,
Pak zul yth, saya senang sekali membaca tulisan bapak di blog ini .
Saya adalah seorang guru matematika di SMK,menurut pemahaman saya seorang guru harus meremedial siswa sampai siswa mencapai ketuntasan minimal kecuali siswa tersebut tidak hadir, sering tidak masuk karena sesuatu hal misalnya sakit atau masalah lain yang tidak dapat diselesaikan, tapi saya sangat kecewa karena anak saya yang belajar di suatu SMP menerima rapor dengan nilai yang tidak mencapai KKM,pernah saya tanyakan ke guru yang bersangkutan,katanya anak saya kemampuanya rendah, padahal pak di SD tidak pernah mendapat nilai di bawah KKM dan setelah saya pindahkan ke sekolah baru ternyata nilai hariannya dan mid semester baik(. Saya mengambil kesimpulan sementara guru pada sekolah lama belum melaksanakan remedial yg sebenarnya , pertanyaan saya pak, sampai dimana batasan remedial harus dilakukan ( 1 kali, 2kali,3 kali….atau sampai tuntas ) saya mohon penjelasan bapak,Dengan segala kerendahan hati, saya ucapkan terima kasih atas penjelasannya
assalam….
pak nama saya ROZA ANDESKA….
saya mau tanya tentang….
judul PTK
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA UNTUK MEMBANDINGKAN PECAHAN SEDERHANA MELALUI MEDIA YANG KONTEKSTUAL ( jeruk ) PADA KELAS III SEMESTER II DI SANING BAKAR….
bagaimana pendapat bapak tentang judul dari PTK saya…
atas tanggapan dari bapak saya ucapkan terima kasih
Waalaikum salam, Bu Roza. Saya kira bagus. Cuma substansinya, apa ada kompetensi yang berbunyi membandingkan pecahan sederhana. Ibu lihat lagi KD-nya, ya. Jika hal itu ada di KD, saya kira judul Ibu sudah cukup memadai. Mhn maaf, Bu terlambar merespon.
maaf pak sblmnya…
ini sekedar mengklarifikasi pak…..
saya bukan ibu tapi BAPAK.
di KD ada substansi nya yang demikian.
tapi pak bagaimana dengan…
MEDIA YANG KONTEKSTUAL
dan pake tanda kurung buah jeruk apakah tidak di permasalah kan memakai tanda kurung
TERIMA KASIH JAWABANNYA PAK………
Pak Roza, maaf, ya. Saya ingat teman saya kepala SMA, namanya Roza, tapi dia Ibu. maaf, Pak ya. Mungkin tanda kurung itu dimaknai atau dan mungkin juga contoh. Bagusnya didiskusikan sama rekan-rekan terdekat, Pak, ya.
ass p’zul,kok pertanyaan saya diblok bapak dihapus ya pak?
idealnya penugasan terstruktur diberikan disetiap pertemuan atau setiap KD pak?terimakasih atas jawaban bapak..
Waalaikum salam. Penugasan terstruktur idealnya setiap pertemuan, tetapi tergantung kepada indikator pencapaian kompetensinya. Ada indikator yang tidak memerlukan tugas terstruktur, tentu tidak diberikan. Inti tugas terstruktur adalah untuk memperluas dan memperdalam pencapaian kompetensi peserta didik. Untuk SD 40 % dari tatap muka, untuk SMP 50 %, dan untuk SMA 60%.
Waalaikum salam, wb. wb.Setiap siswa diharapkan tuntas. Untuk itu pembelajaran harus berlangsung efektif. Jika ada siswa yang tidak tuntas dilakukan pembelajaran perbaikan (remedial teaching). Remedial dapat dilakukan berulang-ulang sampai siswa tuntas untuk KD itu. Soal siswa naik kelas ada pada dimensi lain. Hal itu ditentukan oleh kriteria kenaikan kelas yang ditetapkan pada dokumen satu KTSP. Jika semau siswa yang tuntas sianggap bisa naik kelas, tentu ia akan naik kelas semua. Akan tetapi, jika dibatasi dengan batasan remedial sekian kali, tentu tidak semua siswa tuntas naik kelas. Jadi, tidak ada hubungan signifikan antara tuntas dengan kenaikan kelas. Yang ada hubungan dengan kenaikan kelas adalah kriteria kenaikan kelas. Begitu, Pak Alamin, ya.
Assalamualaikum Warahmatullohi Wabarokatuh,
Selamat Pak ! sungguh bermanfaat blog Bapa bagi kami, banyak ilmu yang bisa diraih, dan sangat bermanfaat untuk memajukan dunia pendidikan kita.
Sebagai salam perkenalan, bapak juga boleh mengunjungi blog kami ini.
Waalaikum sa;am wr wb. Terima kasih jika isi blog yang sederhana ini ada manfaatnya bagi rekan-rekan. Insya-Allah saya berkunjung ke blog Anda. Salam kenal.
ass.
pak,kami dari kelompok penelitian lpir smpn 1 solok ingin bertanya.
bagaimana tata cara penulisan antara judul bab dengan sub bab , pak ?
terimakasih sebelumnya pak
Waalaikum salam, coba lihat kembali buku panduan. Di buku itu dijelaskan tatacara penulisan. Setelah dibaca, jika kurang terpahami, kontak lagi ke bapak, ya!
Assalaamu’alaikum wr wb Pak Zul, saya Nova Wahyuni, guru TK. waktu th 2011 lomba tingkat propinsi dengan Bapak. Alhamdulillaah di Nasional dapat juara Harapan 3 Pak. Pak, saya mau minta saran sama Bapak. Begini Pak. Suami saya mengajar di Pinggir Kabupaten Bengkalis Riau. Sudah hampir sembilan tahun kami menikah, dan saya mengajar di Batusangkar sudah hampir 11 tahun. Karena berjauhan, sekarang lagi mengurus pindah ke Bengkalis Pak. Dari Tanah Datar sudah ada izin melepas Pak. dari Bengkalis sudah ada persetujuan Dinas Pendidikan dan BKD Pak. Namun Bupati Bengkalis belum menerima Pak. Kata pegawai di BKD Bengkalis, Bupati tak menerima pegawai pindahan Pak.
Atas bantuan dan saran dari Bapak, saya ucapkan terima kasih.
Waalaikumsalam wr wb, Bu Nova. Jika Bupati Bengkalis tidk mau menerima pegawai pidahan, tentu adalah haknya. Dengan demikian Ibu tidak mungkin pindah ke situ. jika Ibu paksakan akan ada masalah kepegawaian dan penghasilan Ibu. Sekarang coba dibalik. Kalau bupati tidak mau menerima pindahan, maukah dia memindahkan atau memberi izin pindah suami Ibu. Jika dia mau, alangkah lebih baiknya suami Ibu yang pindah ke Tanahdatar. Begitu saran saya, Bu. Mohon maaf baru bisa membalasnya sekarang.
ass, pak zul saya mo nanya ni, tentang dunia pendidikan yang diiringi dengan kecanggihan teknologi. menurut anda sendiri sebagai siswa apakah kita harus bertumpu pada teknologi tersebut? sementara sebelumnya kita tahu bahwa seorang anak tersebut harus bisa mengembangkan imajinasinya dari pemikiranya sendiri untuk melakukan sesuatu/menyelesaikan tugas.
Waalaikum salam, Ria, makasih Anda telah mampir ke blog saya. Teknologi penting, apalagi teknologi nformasi. Prof. Emil Salim mengatakan ada tiag era dalam globalisasi. Era pertama adalah era peertanian. Orang atau negara yang menguasai pertanian akan menguasai dunia. Era itu telah berlalu. Kedua era industri yang juga telah berlalu. Kini era teknologi informasi, orang yang menguasai informasi dengan teknologinya akan menguasai dunia. Imajainasi dapat dirangsang dan ditupang oleh teknologi. Hal penting adalah, teknologi adalah instrumen atau alat, bukan tujuan. Begitu, Ria, ya. Selamat
pak kami udah kirim Laporan LPIR dari SMP 5 solok Atas nama. Abdiyan dan Annisa. tolong kirim kabar ya pak kalo udah sampai, trim
Assalamualaikum W.W,
Pak, Laura mengucapkan terima kasih atas bimbingan yang Bapak berikan selama ini. Dengan kerendahan hati saya sampaikan kepada Bapak, bahwa Bapak termasuk orang-orang yang ikut membentuk karakter dan kepribadian Laura. Untuk itu saya doakan semoga Allah SWT selalu memberikan yang terbaik untuk Bapak, Amin. Selanjutnya Laura mohon kepada Bapak untuk berkunjung ke laurahasiel.wordpress.com. Laura mengharapkan bimbingan Bapak selanjutnya, terimakasih. Wassalam…..
Terima kasih. Tulisan laporan PIR Abdiyan sudah saya terima dan sudah dibaca. Baguslah hasilnya. Selanjutnya tunggu saja kabar, ya.
tunggu kabar berikutnya, ya
assalamualaikum
moga moga pak zul sore ini dalam keadaan fit and fresh.
Pak Zul saya sudah memberikan samel buku “school healing menyembuhkan problem sekolah”.
saya sendiri sebelumnya tidak membayangkan bentuk cover- injeksi plus pensil- sebagai paduan kata school healing.
moga moga Pak Zul senang membacanya, dan saya serta teman lain senang bisa berkunjung ke blog Pak zul
assalamualaikum, pak Zul
saya baru saja menyelesaikan naskah buku yang kedua judulnya
” Excellent Teaching Menjadi Pendidik Yang Terbaik”
Begini Kata Pengantarnya:
Buku Excellent Teaching Menjadi Pendidik Yang Terbaik adalah kompilasi artikel penulis yang pernah terbit pada surat kabar Sripo (Sriwijaya Post), Haluan dan Singgalang. Tulisan ini berbicara tentang praktek edukasi dalam masyarakat, di rumah dan di sekolah. Tanpa disadari kadangkala anak didik terseret ke dalam praktek mal-edukasi dan kita perlu untuk segera mengatasinya.
Buku kecil ini perlu dibaca oleh para guru, orang tua, pelajar, mahasiswa dan siapa saja yang tertarik untuk berpartisipasi dalam dunia pendidikan. Berharap kita semua bisa memberikan pendidikan yang terbaik untuk putra-putri bangsa ini. Tentu saja dalam penulisan buku ini terdapat kesalahan di sana-sini. Saran dan kritik yang membangun dapat disampaikan pada pnulis melalui e-mail marjohanusman@yahoo.com atau melalui mobile phone 085263537981. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih banyak atas bantuan dari berbagai pihak.
Batusangkar, Desember 2009
Marjohan M.Pd
Daftar Isi
1. Semangat Eksplorasi Dan Kualitas Pendidikan
2. Bila Siswa Cerdas Enggan Jadi Guru
3. Pola Belajar Siswa Cenderung Menunggu Komando Guru
4. Orang tua Tanpa Konsep Pendidikan Cendrung Salah Didik
5. Panutan Dalam Otodidak
6. Pustaka Sekolah Merupakan Gudang buku rongsokan
7. Bercermin Pada Pendidikan Negara Lain
8. Mengoptimalkan Potensi Otak Untuk Pendidikan
9. Suasana Pendidikan Di Rumah Yang Hiruk Pikuk
10. Peran Orang Tua Sebagai Pendidik Moral
11. Pelajar Korban Gaya Hidup Hedonisme
12. Membudayakan Penghargaan untuk Mendongkrak Motivasi
Belajar Anak
13. Faktor-Faktor Penyebab “Karakter Ingin Jalan Pintas” di
Kalangan Pelajar dan Mahasiswa
14. Sekolah Unggulan Jembatan Menuju PNS, Pengangguran Atau
Wirausaha
15. Saatnya Belajar Dengan Cara Yang Menyenangkan
16. Mengapa SDM WNI Keturunan Lebih Tinggi
17. Bila Media Televisi Kurang Memiliki Nilai Pendidikan
18. Bila Bangsa Kita Kurang Diperhitungkan di Dunia
19. Nilai Obralan Meruntuh Wibawa dan Kualitas Pendidikan
20. Prinsip Percepatan Pembelajaran Untuk Mengejar
Ketertinggalan
21. Pentingnya Berjiwa Besar Bagi Guru
22. Indonesia Berpotensi Lenyap Dari Peta Kesusasteraan Dunia
23. Buru-buru Ke Internet Untuk Tujuan Pendidikan atau
Demoralized
24. Pengembangan SDM Sedini Mungkin di Sekolah Dasar
25. Pendidikan Spiritual Yang Profesional Di Rumah
26. Mendidik Anak Dengan Konsep Coba-Coba
27. Internet Diserbu dan Perpustakaan Ditinggalkan
28. Siswa Alergi Melihat Buku
29. Bila Bersekolah Hanya Untuk Untuk Mencari “Ranking Satu”.
30. Mendidik dan Membina Karakter Anak Sejak Dini
31. Pelajar Kurang Peduli Terhadap Keselamatan Diri
32. Tuntutlah Semangat Kerja Keras Dari Korea
33. Mengoptimalkan Pendidikan Di Rumah
34. Apakah Pelajaran Matematika dan Sains Memang Penting ?
35. Pengangguran Intelektual
selanjutnya klik: http://penulisbatusangkar.blogspot.com/2009/11/excellent-teaching-menjadi-pendidik.html
Mohon do’a restu dari Bpk Zul dan pengunjung blok Bpk Zul…
Selamat, Pak Jo. makin produktif, saya bangga, semoga senantiasa dalam lindungan-Nya.
Asw.Pa Zul ,saya mewakili teman pengawas kab Dompu NTB,Ada 3 Dasar Pelaksanaan tugas pengawas yaitu permen n0.12/2007, pp 74/2008 , permen 39/2009 dan yang terakhir panduan pelaksanaan tugas guru dan pengawas yang diterbitkan oleh Dirjen PMPTK depdiknas RI .petmasalahnnya menghadapi thn 2010 kami bingung maw pake yang mana .Permen 12 mengatakatan ruang lngkup pengawas melaksanakan supervisi akademik dan manajereial (sekaligus/ terpadu). PP 74/2008 pengawas dikelompokan menjadi 3 bagian yaitu pengawas satuan pendidikan, Pengawas mata pelajaran ,dan pengawas BK ( terpisah ).pada permen no 39/2009 dikatakan hanya pengawas satuan pendidikan dengan membina 10 sekolah ( akademik dan memnejeria) sekali gus oleh pengawas binaan,dikonsideran terakhir permen 39 mengatakan segalan keputusan yang terkait pembagian tugas pengawas sebelumnya dinyatakan tidak berlalku. berarti tidajmada lagi pengaws ata pelajaran yang ada hanya pegawas satuan pendidikan. yang menjadi permasalahan kenapa pedonam pelaksanaan tugas guru dan pengawas yang dikeluarkan oleh Direktorat PMPTK terbaru terbit agustus 2009 kembai mengacu pada permen 12 dan PP 24/2008.padahal dengan terbitnya permen 39 berarti permen 12 dan pp 74 sudah tidak berlaku agi .mohon komenta bapak.tims
Assalamu Alaikum, sya telah membaca tulisan bapak tentang Supervisi dan Penjaminan Mutu, sangat menarik untuk dibaca namun sepertinya tulisan yg ada dalam tampilan blog belum sampai pada akhir tulisan. Bisakah saya membaca lanjutannya. karena sangat membantu saya selaku staf seksi PMS di LPMP Gorontalo untuk menjadi salah satu acuan dlm mendesain program supervisi di daerah saya. Atas perhatian dan bantuannya disampaikan terima kasih.
salam, femmy arsyad,Gorontalo
Tampilan itu memang hanya catatan kecil dalam suatu diskusi. Itu hanya sekedar berita atau informasi sederhana. Tulisannya sudah selesai, tidak terpotong. Akan tetapi, jika Bu Femmy (mhn maaf, ibu atau bapak), memerlukan pemikiran yang lebih lengkap saya mamu membantu sebatas kemampuan. Silakan tulis kembali hal-hal yang ingin Ibu ketahui tentang supervisi dan penjaminan mutu. Semua itu sebenarnya sudah dapat dicari rujukan standarnya. Begitu, Bu. Terimakasih, Ibu telah mampir ke blog saya.
Pak Zul saya Nasirudin, S. Pd Kepsek SDN 06 Limbanang kemaren telah mengirim Format Pemantauan Supervisi Kepsek hasil dari pertemuan K3S kec. Suliki melalui e-mail Bapak. Setelah saya tunggu balasannya di e-mail SDN 06 Limbanang ternyata belum ada. Apakah Format tersebut sudah sampai di e-mail Bapak ? Kalau sudah mohon balasan dan koreksinya ya? Kemudian saya mohon bantuan bapak, kira-kira apa saja bahan yang harus saya persiapkan dalam rangka pemilihan kepsek berprestasi tingkat II Kab. Lima Puluh Kota karena saya terpilih sebagai juara I Kepsek Berprestasi Kec. Suliki tahun ini. Saya sangat mengharapkan bimbingan dari Bapak. Sekian dan terima ksaih sebelumnya pak!
Mohon maaf, Pak Nasirudin. Saya beberapa hari ini ada di daerah. Tidak bisa membuka internet. Saya baru menerima pesan Bapak hari ini. Nanti saya lihat formatnya, ya. Insya-Allah saya akan komentari. Persiapan untuk pemilihan kepala sekolah berprestasi selain portofolio, Bapa harus membaca lebih dahulu buku panduan pemeilihan kepala sekolah berprestasi 2010. Buku itu mungkin sudah sampai di dinas pendidikan. Di dalam buku panduan itu tercantum semua persyaratan yang harus dipenuhi. Terima kasih. Salam untuk rekan-rekan di Suliki.
Pak, 2 hari yang lalu kondisi saya kurang fit jadi baru dapat buka internet hari ini. Ternyata ada balasan sms dari Bapak, untuk buku Panduan Kepsek Berprestasi itu apakah bisa kita baca lewat internet saja, Pak? Terima Kasih sebelumnya Pak.
Yalah Pak Nas, nadak baa do. Kan lai ndak sato kampanye calon kada do? Salam untuak kawan-kawan di Suliki.
Mungkin bisa dibaco di internet kalau lah ado, tapi di kantua dinas kabupaten lah ado tu. Minata tolong jo kawan-kawan pangawas mancarian
Tarimo kasih Pak Zul, awk cubo mancarinyo di internet. Mudah-mudahan ado yo Pak?
Assalamualaikum,
Pak Zul saya M. Isral, S.Pd (isral_pyk@yahoo.co.id) guru matematika SMPN 1 Kec. Akabiluru (http://smpn1akabiluru.wordpress.com/). Saya lihat surat dari LPMP dana MGMP untuk SMP Kab. Lima Puluh Kota hanya untuk 2 Mata Pelajaran. Beberapa tahun terakhir yang mendapat dana tersebut adalah MGMP B. Indonesia dan B. Inggris, untuk tahun 2010 ini tolong Bapak usulkan agar dipergilirkan supaya adil. Terima kasih atas perhatian Bapak.
Wassalam.
Waalaikum salam, Pak M.Isral. Usul disampaikan oleh calon penerima bantuan dalam bentuk proposal. LPMP menilai proposalnya berdasarkan kriteria. Mereka yang mendapat adalah yang proposalnya memenuhi syarat yang ditetapkan. Namun begitu, saya akan informasikan kepada yang berwenang perihal informasi dari Bapak. Terimakasih.
Terima kasih pak Zul, alhamdulillah tahun ini MGMP matematika SMP Kab. Lima Puluh Kota dapat dana block grant dari LPMP. Hasil musyawarah hari kamis tgl 22/7/2010 MGMP akan mengadakan Workshop PTK hari Kamis 21 Oktober 2010 dengan nara sumber Bapak Zulkarnaini. Kami mohon kesediaan waktu Bapak untuk acara kami tersebut. Secara resmi kami MGMP akan mengirimkan suratnya ke LPMP Padang. Sebelumnya kami mohon konfirmasi jadwal Bapak, alokasi waktu yang dibutuhkan (berapa jam pembelajaran) dll yang dibutuhkan. Sekali lagi terima kasih sebelumnya. (Saya salah seorang pengurus MGMP yang ditugaskan menghubungi nara sumber)
Waalaikum salam Wr. Wb, Pak Amas. Saya bersedia untuk di wawancarai selama terkait dengan pendidikan sesuai pula dengan kemampuan saya. Sebelumnya, saya ingin tahu, Bapak berdomisili di mana dan majalah teropong Depag itu diterbitkan di mana? Jika memang ada niatan Bapak untuk berwawancara, silakan kirimkan daftar pertanyaan atau pedoman wawancara pada kolom ini. Atau jika memungkinkan dan didukung oleh perangkat lunak yang tersedia, kita bisa berkomunikasi langsung melalui wawancara jarak jauh. Begitu, Pak Amas, terimakasih.
Assalamualaikum Warahmatullohi Wabarokatuh,
Saya seorang guru Bahasa Indonesia di SMP Negeri 2 Megaluh, Jombang, Jawa Timur. Saya sangat senang membaca tulisan-tulisan Bapak. Saya ucapkan selamat dan angkat topi buat Bapak. Terima kasih Bapak telah memberi banyak inspirasi. Terus berjuang dan saya akan selalu mendukung Bapak untuk kebaikan pendidikan di negeri tercinta INDONESIA
Waalaikum salam ww, Pak Budianto, makasi mampir di blog saya. Hal yang saya lakukan hanyalah luapan dari perasaan seorang guru. Hal-hal kecil sering mengganjal. Masalah pendidikan sangatlah komleks, sementara banyak orang tidak memhami itu. Hanya kita yang berkecimpung di dunia pendidikanlah yang merasakannya. Itulah yang sering merisaukan kita. Mari kita sama-sama berjuang untuk pendidikan anak bangsa ini. Selamat.
Assalamualaikum Warahmatullohi Wabarokatuh,
Pak zul yth, saya senang sekali membaca tulisan bapak di blog ini .
Saya adalah seorang guru matematika di SMK,menurut pemahaman saya seorang guru harus meremedial siswa sampai siswa mencapai ketuntasan minimal kecuali siswa tersebut tidak hadir, sering tidak masuk karena sesuatu hal misalnya sakit atau masalah lain yang tidak dapat diselesaikan, tapi saya sangat kecewa karena anak saya yang belajar di suatu SMP menerima rapor dengan nilai yang tidak mencapai KKM,pernah saya tanyakan ke guru yang bersangkutan,katanya anak saya kemampuanya rendah, padahal pak di SD tidak pernah mendapat nilai di bawah KKM dan setelah saya pindahkan ke sekolah baru ternyata nilai hariannya dan mid semester baik(. Saya mengambil kesimpulan sementara guru pada sekolah lama belum melaksanakan remedial yg sebenarnya , pertanyaan saya pak, sampai dimana batasan remedial harus dilakukan ( 1 kali, 2kali,3 kali….atau sampai tuntas ) saya mohon penjelasan bapak,Dengan segala kerendahan hati, saya ucapkan terima kasih atas penjelasannya
assalam….
pak nama saya ROZA ANDESKA….
saya mau tanya tentang….
judul PTK
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA UNTUK MEMBANDINGKAN PECAHAN SEDERHANA MELALUI MEDIA YANG KONTEKSTUAL ( jeruk ) PADA KELAS III SEMESTER II DI SANING BAKAR….
bagaimana pendapat bapak tentang judul dari PTK saya…
atas tanggapan dari bapak saya ucapkan terima kasih
Waalaikum salam, Bu Roza. Saya kira bagus. Cuma substansinya, apa ada kompetensi yang berbunyi membandingkan pecahan sederhana. Ibu lihat lagi KD-nya, ya. Jika hal itu ada di KD, saya kira judul Ibu sudah cukup memadai. Mhn maaf, Bu terlambar merespon.
maaf pak sblmnya…
ini sekedar mengklarifikasi pak…..
saya bukan ibu tapi BAPAK.
di KD ada substansi nya yang demikian.
tapi pak bagaimana dengan…
MEDIA YANG KONTEKSTUAL
dan pake tanda kurung buah jeruk apakah tidak di permasalah kan memakai tanda kurung
TERIMA KASIH JAWABANNYA PAK………
Pak Roza, maaf, ya. Saya ingat teman saya kepala SMA, namanya Roza, tapi dia Ibu. maaf, Pak ya. Mungkin tanda kurung itu dimaknai atau dan mungkin juga contoh. Bagusnya didiskusikan sama rekan-rekan terdekat, Pak, ya.
Len, sampai kini anggaran ril LPMP alun turun, li. Kalau ado nanti apak agia tau, yo
ass p’zul,kok pertanyaan saya diblok bapak dihapus ya pak?
idealnya penugasan terstruktur diberikan disetiap pertemuan atau setiap KD pak?terimakasih atas jawaban bapak..
Waalaikum salam. Penugasan terstruktur idealnya setiap pertemuan, tetapi tergantung kepada indikator pencapaian kompetensinya. Ada indikator yang tidak memerlukan tugas terstruktur, tentu tidak diberikan. Inti tugas terstruktur adalah untuk memperluas dan memperdalam pencapaian kompetensi peserta didik. Untuk SD 40 % dari tatap muka, untuk SMP 50 %, dan untuk SMA 60%.
Waalaikum salam, wb. wb.Setiap siswa diharapkan tuntas. Untuk itu pembelajaran harus berlangsung efektif. Jika ada siswa yang tidak tuntas dilakukan pembelajaran perbaikan (remedial teaching). Remedial dapat dilakukan berulang-ulang sampai siswa tuntas untuk KD itu. Soal siswa naik kelas ada pada dimensi lain. Hal itu ditentukan oleh kriteria kenaikan kelas yang ditetapkan pada dokumen satu KTSP. Jika semau siswa yang tuntas sianggap bisa naik kelas, tentu ia akan naik kelas semua. Akan tetapi, jika dibatasi dengan batasan remedial sekian kali, tentu tidak semua siswa tuntas naik kelas. Jadi, tidak ada hubungan signifikan antara tuntas dengan kenaikan kelas. Yang ada hubungan dengan kenaikan kelas adalah kriteria kenaikan kelas. Begitu, Pak Alamin, ya.
Assalaamu’alaikum Wr.wb.
Salam perkenalan !
Assalamualaikum Warahmatullohi Wabarokatuh,
Selamat Pak ! sungguh bermanfaat blog Bapa bagi kami, banyak ilmu yang bisa diraih, dan sangat bermanfaat untuk memajukan dunia pendidikan kita.
Sebagai salam perkenalan, bapak juga boleh mengunjungi blog kami ini.
https://suaranuraniguru.wordpress.com/
terima kasih !
Waalaikum sa;am wr wb. Terima kasih jika isi blog yang sederhana ini ada manfaatnya bagi rekan-rekan. Insya-Allah saya berkunjung ke blog Anda. Salam kenal.
Ass. Wr Wb,
Terima kasih pak Zul atas sharing tentang bahan ajar semoga bermanfaat.
Wass.
Andhi
Waalaikum salam wr wb, makasi Pak Andhi telah mampir di blog saya, salam sejahtera
ass.
pak,kami dari kelompok penelitian lpir smpn 1 solok ingin bertanya.
bagaimana tata cara penulisan antara judul bab dengan sub bab , pak ?
terimakasih sebelumnya pak
Waalaikum salam, coba lihat kembali buku panduan. Di buku itu dijelaskan tatacara penulisan. Setelah dibaca, jika kurang terpahami, kontak lagi ke bapak, ya!
Assalaamu’alaikum wr wb Pak Zul, saya Nova Wahyuni, guru TK. waktu th 2011 lomba tingkat propinsi dengan Bapak. Alhamdulillaah di Nasional dapat juara Harapan 3 Pak. Pak, saya mau minta saran sama Bapak. Begini Pak. Suami saya mengajar di Pinggir Kabupaten Bengkalis Riau. Sudah hampir sembilan tahun kami menikah, dan saya mengajar di Batusangkar sudah hampir 11 tahun. Karena berjauhan, sekarang lagi mengurus pindah ke Bengkalis Pak. Dari Tanah Datar sudah ada izin melepas Pak. dari Bengkalis sudah ada persetujuan Dinas Pendidikan dan BKD Pak. Namun Bupati Bengkalis belum menerima Pak. Kata pegawai di BKD Bengkalis, Bupati tak menerima pegawai pindahan Pak.
Atas bantuan dan saran dari Bapak, saya ucapkan terima kasih.
Waalaikumsalam wr wb, Bu Nova. Jika Bupati Bengkalis tidk mau menerima pegawai pidahan, tentu adalah haknya. Dengan demikian Ibu tidak mungkin pindah ke situ. jika Ibu paksakan akan ada masalah kepegawaian dan penghasilan Ibu. Sekarang coba dibalik. Kalau bupati tidak mau menerima pindahan, maukah dia memindahkan atau memberi izin pindah suami Ibu. Jika dia mau, alangkah lebih baiknya suami Ibu yang pindah ke Tanahdatar. Begitu saran saya, Bu. Mohon maaf baru bisa membalasnya sekarang.